Gubernur Ali Mazi: PATRI Sultra Akan Mampu Bersinergi dalam Memajukan Perekonomian dan Budaya

oleh
Gubernur Sulawesi Tenggara, Ali Mazi saat menghadiri pengukuhan pengurus DPD Perhimpunan Anak Transmigrasi Republik Indonesia (PATRI) Sultra masa bakti 2022-2027 di Lapangan Desa Sindangkasih, Kecamatan Ranomeeto, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Sabtu (18/3/2023)/Dok. Biro Adpim Sultra

KONAWE SELATAN – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) menyambut baik kehadiran berbagai organisasi kemasyarakatan (ormas), kerena keberadaan ormas telah terbukti ikut menjadi stabilisator dan dinamisator dalam pelaksanaan pembangunan daerah di berbagai bidang.

Hal tersebut disampaikan Gubernur Sultra, Ali Mazi saat menghadiri pengukuhan pengurus DPD Perhimpunan Anak Transmigrasi Republik Indonesia (PATRI) Sultra masa bakti 2022-2027 di Lapangan Desa Sindangkasih, Kecamatan Ranomeeto, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Sabtu (18/3/2023).

“Walaupun kehadirannya di Sultra masih relatif baru, namun dengan potensi sumber daya manusia yang cukup komplit, maka saya yakin peran organisasi PATRI Sultra kedepan akan mampu bersinergi dengan pemerintah dalam memajukan perekonomian dan budaya masyarakat”, ungkap Gubernur Ali MAzi dalam penyampaiannya dikutip dari Biro Adpim Sultra.

Sambung Ali Mazi, pemerintah dan stakeholder di Sultra telah mengakui bagaimana kiprah warga transmigrasi dalam ikut memajukan perekonomian daerah terutama dalam menyokong program ketahanan pangan daerah di Sultra.

Bahwa saat itu warga transmigrasi-lah yang berada digaris depan dengan tetap turun ke sawah untuk menanam padi sehingga produksi padi pada saat itu mengalami surplus dan bahkan terus meningkat.

“Pada tahun 2019 dari 519.707 ton, pada tahun 2020 menjadi 532.773 ton, dan pada tahun 2021 menjadi 540.293 ton, sehingga pemerintah pusat menetapkan Sultra sebagai daerah penyanggah swasembada beras nasional,” ungkap Ali Mazi.

Gubernur juga mengajak kepada semua masyarakat Sultra tanpa memandang perbedaan suku, agama, budaya, termasuk perbedaan pandangan politik, untuk bahu membahu dan bergotong royong dalam satu pikiran dan semangat.

“Aku bangga menjadi anak Sultra, aku bangga membangun Sultra demi mewujudkan Sultra yang aman, maju, sejahtera dan bermartabat, sekaligus menjadikan Sultra maju masa depan Indonesia,” katanya mengakhiri penyampaian.

Turut hadir dalam acara tersebut, Anggota DPR RI, Tina Nur Alam; Sekda Sultra, Asrun Lio; Ditjen Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal yang diwakili Direktur Perencanaan, Bambang Widyatmoko; Ketua DPP PATRI, Suhardiman; Forkopimda Sultra; Bupati Konsel, Surunuddin Dangga dan Bupati Konut, Ruksamin.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *