KENDARI – Indonesia Creative Cities Festival (ICCF) 2022 kali ini digelar di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) yang dihadiri ratusan perwakilan jejaring Indonesia Creative Cities Network (ICCN).
ICCF 2022 ini mengangkat tema ‘Molulo Nusantara’ yang dimaknai sebagai ‘Nusantara Bersatu’, yang berlangsung disalah satu Hotel di Kendari, Senin (12/12/2022).
Ketua Umum ICCN, Fiki Satari mengungkapkan pemilihan tema tersebut diharapkan dapat merepresentasikan ekspresi kolaborasi dalam keragaman, yang tentu menjadi modal utama untuk menghadapi berbagai tantangan masa kini dan yang akan datang.
“Seperti disrupsi pandemi, transformasi digital, transisi energi, ketahanan pangan, perubahan iklim, konflik sosial, dan sebagainya,” ujarnya.
Selain itu, ‘Molulo Nusantara’ juga dimaksudkan menjadi pengingat terhadap kekayaan dan potensi Sumber Daya Alam (SDA) dan Sumber Daya Manusia (SDM) di wilayah Sultra yang berkaitan erat dengan energi, peningkatan nilai komoditas hasil bumi dan laut, serta pengembangan ragam budaya maritim yang perlu dieksplorasi lebih lanjut, demi keberlangsungan masa depan Indonesia.
Fiki menyebut, Kota Kendari sendiri memiliki potensi ekonomi kreatif yang luar biasa serta telah lama aktif berperan dalam organisasi simpul kota/kabupaten kreatif ICCN.
“ICCF tidak hanya merayakan kreativitas para pelaku Ekonomi Kreatif suatu kota/kabupaten, tetapi juga sesungguhnya menghimpun potensi kekuatan dari seluruh elemen masyarakatnya untuk ditampilkan kepada khalayak yang lebih luas. Dan Kota Kendari ini potensinya luar biasa, perjuangan komunitas kreatifnya yang sudah dimulai sejak lama,” terangnya.
Tidak hanya itu, Fiki juga menuturkan event ICCF ini untuk membuktikan pada masyarakat jika pihaknya mampu mendapatkan penguatan manfaat yang lebih dari segi sosial dan ekonomi.
“Tentu dengan menjalankan langkah-langkah connect, collaborate, commerce atau celebrate ditempat tinggal melalui penyelenggaraan ICCF,” lanjutnya.
