KENDARI – Forum Group Discussion (FGD) Pembentukan Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Investasi di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) digelar oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Sultra, Kamis (27/10/2022).
FGD yang dilaksanakan disalah satu hotel di Kota Kendari tersebut dihadiri perwakilan DPMPTSP 17 kabupaten/kota se-Sultra, perwakilan KADIN Sultra, pelaku usaha dan industri serta pejabat struktural dan fungsional DPMPTSP Sultra.
Kepala Bidang Pengaduan, Kebijakan dan Pelaporan Layanan DPMPTSP Sultra, Budiman menjelaskan pembentukan Satgas Percepatan Investasi tersebut menindaklanjuti terbitnya Perpres tentang Percepatan Investasi.
“Kebijakan ini bertujuan untuk meningkatkan standar pelayanan perizinan berusaha yang efisien, mudah dan terintegrasi tanpa mengabaikan tata kelola pemerintahan yang baik. Melalui kebijakan ini, pemerintah ingin mempercepat prases penerbitan perizinan berusaha sesuai dengan standar pelayanan, memberikan kepastian waktu dan biaya dalam proses perizinan dan meningkatkan koordinasi dan sinkronisasi antara kementerian/lembaga, Pemprov dan Pemda,” ujar Budiman.
Menurutnya, tujuan yang ingin dicapai dalam pembentukan Satgas dilatarbelakangi kondisi pelayanan saat ini yang belum optimal.
“Misalnya perizinan masih bersifat parsial dan tidak teritegrasi, belum seluruhnya menggunakan teknologi informasi (online), waktu penyelesaian dan biaya perizinan yang tidak jelas, serta paradigma di tubuh birokrasi sendiri sebagai pemberi izin dan belum melayani,” tambahnya.
Sekretaris yang juga selaku Plh Kadis DPMPTSP Sultra, Joni Fajar menambahkan pembentukan Satgas tersebut untuk menyelesaikan hambatan perizinan dalam pelaksanaan berusaha termasuk melakukan pengawalan, pemantauan hingga penyelesaian hambatan atas perizinan berusaha.
“Dalam rangka peningkatan perekonomian daerah dan mendukung pelayanan mudah dan cepat kepada masyarakat, perlu dilakukan upaya percepatan investasi sebagai wujud komitmen pemerintah dalam mendukung terciptanya iklim berusaha yang kondusif dengan capaian investasi yang mencapai target bahkan melampaui target realisai investasi,” tukasnya.