KENDARI – Pertumbuhan ekonomi di wilayah Sulawesi Tenggara (Sultra), mengalami peningkatan yang signifikan di periode triwulan ke II tahun 2022.
Hal itu ungkapkan oleh Bank Indonesia (BI) saat mengadakan pertemuan bersama insan pers dalam tema Bincang Bareng Media (BBM), Jumat (12/8/2022).
Kepala Kantor BI, Doni Septadijaya menyebutkan, bahwa pertumbuhan perekonomian global pada tahun 2022 yang di perkirakan 2,9 persen.
Dengan perkembangan tersebut, lanjut dia, ekonomi di 2022 lebih rendah dari proyeksi sebelumnya 3,5 persen menjadi sebesar 2,9 persen, sehingga tekanan inflasi terus meningkat seiring dengan harga komoditas.
“Hal itu dikarenakan berlanjutnya gangguan rantai pasokan sejalan dengan ketegangan geopolitik Rusia dan Ukraina yang terus berlangsung serta meluasnya kebijakan proteksionisme, terutama pangan,” ujar Dodi kepada puluhan awak media.
Selanjutnya, kata dia, pada saat triwulan II 2022, perekonomian Sultra sudah mulai tumbuh sebesar 6,09 persen year over year (YOY), sedangkan triwulan yang sebelumnya 5,07 persen (YOY) jika di bandingkan lebih tinggi dari ekonomi nasional yang tercatatat sebanyak 5,44 persen (YOY) .
Untuk itu, pihaknya saat ini mendorong perluasan penggunaan pembayaran non tunai baik dari sisi pengguna maupun penyelenggara melalui program Elektronifikasi Transaksi Pemda (ETP), pasar siap Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS), dan user experience.
Selain itu, pihaknya juga mengembangkan Usaha Mikro Kecil Menengah(UMKM), Sebagai bentuk kontribusi nyata untuk perekonomian Sulawesi Tenggara, Bank Indonesia secara konsisten melakukan pengembangan UMKM melalui peningkatan kapasitas, kelembagaan, dan akses keuangan UMKM.
“Pada tahun 2022 Bank Indonesia juga mendorong UMKM untuk go ekspor, tidak hanya itu Bank Indonesia menyelenggarakan berbagai event strategis UMKM bersinergi dengan Pemerintah Daerah ( Pemda),” bebernya.
Ia menambahkan, pihaknya juga bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sultra, Bank Sultra, dan stakeholders terkait bersinergi mendorong penguatan promosi, kapasitas, pembiayaan, dan kelembagaan UMKM Unggulan Provinsi Sultra.
