Gubernur Ali Mazi Resmi Buka UMKM Sultra EXPO 2022

oleh
Gubernur Sultra, Ali Mazi saat membuka keguatan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Sulawesi Tenggara EXPO 2022 sekaligus dirangkaikan dengan Launcing Bank Sultra Mobile, di MTQ Kota Kendari, Kamis (21/7/2022). (Foto: Biro ADPIM/Jubir Gub Sultra/Franspatadungan@2022)

KENDARI – Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Ali Mazi menghadiri sekaligus membuka keguatan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Sulawesi Tenggara EXPO 2022 sekaligus dirangkaikan dengan Launcing Bank Sultra Mobile, di MTQ Kota Kendari, Kamis (21/7/2022).

Pada kesempatan itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno serta Menteri Koperasi dan UKM Republik Indonesia Teten Masduki, hadir secara virtual untuk memberi sambutan pada acara akbar pelaku usaha kecil di Sultra tersebut..

“Selaku pimpinan daerah Sulawesi Tenggara, tentu saya menyambut baik dan mengapresiasi terselenggaranya kegiatan UMKM Sultra EXPO 2022 yang merupakan hasil kerja sama dan kolaborasi antara Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara, Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Tenggara, OJK, dan Bank Sultra, dalam rangka pengembangan UMKM Sulawesi Tenggara sesuai dengan tema Sultra EXPO 2022 yakni UMKM Sultra Unggul: Go Digital dan Go Export,” kata Gubernur Ali Mazi.

Untuk itu, Gubernur menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya atas kerja keras dari segenap panitia dan rekan-rekan dari Bank Indonesia, OJK, BPD Sultra, serta rekan-rekan dari OPD yang turut mendukung lancarnya kegiatan Sultra EXPO tersebut.

Selaras dengan yang disampaikan oleh Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sultra pengembangan UMKM perlu didorong bersama sebagai Sumber Daya Penggerak Pertumbuhan Perekonomian Sulawesi Tenggara, karena sekitar 99 persen pelaku usaha di Sultra merupakan UMKM.

“Alhamdulillah, pada tahun 2021 ekonomi Sulawesi Tenggara telah tumbuh sebesar 4,10 persen (membaik dari tahun sebelumnya yang terkontraksi sebesar minus 0,65 persen). Momentum pemulihan ekonomi tersebut perlu didorong yang salah satunya melalui pengembangan UMKM Go Digital dan Go Export,” lanjutnya.

“Kita sadari bersama, kedepan akan banyak sekali tantangan yang akan dihadapi oleh UMKM. Ketidakpastian perekonomian akibat gejolak geopolitik dunia, serta peningkatan inflasi akibat kelangkaan komoditas dan faktor cuaca ekstrim menjadi tantangan bagi keberlangsungan UMKM kedepan,” kata Gubernur Ali Mazi.

Oleh karenanya, Pemprov Sultra terus memberi perhatian yang begitu besar kepada UMKM melalui berbagai program pengembangan yang dikemas dalam program prioritas “Sultra Produktif” agar pelaku usaha UMKM dapat bertahan dan terus berkembang di tengah potensi ancaman ketidakpastian dalam berusaha.

Pengembangan UMKM go digital dan go export menjadi salah satu kunci keberhasilan pemulihan ekonomi Sulawesi Tenggara terutama dalam mendorong sektor-sektor prioritas untuk kembali menggeliat pasca pandemi COVID-19.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia menyampaikan bahwa pandemi mendorong perubahan gaya hidup masyarakat terutama dalam berbelanja secara online. Kebiasaan ini menjadi peluang dan urgensi mengapa masyarakat perlu mendorong UMKM untuk Go Digital.

Dari sisi kesiapan masyarakat dan pelaku usaha di Sultra, pemerintah daerah bersama otoritas terkait terus bersinergi untuk mendorong penetrasi digital di Sulawesi Tenggara yang semakin inklusif. Transaksi masyarakat dan pemerintah daerah, didorong untuk dilakukan secara non tunai.

“Saya mengapresiasi dan bangga dengan Bank Sultra sebagai bank daerah, dimana pada Juni 2022 baru saja mendapatkan Izin Pengembangan Kartu Debet dan Mobile Banking yang artinya kita sudah dapat berbelanja dan menggunakan kartu ATM Bank Sultra di ATM bank manapun dan berbelanja secara online melalui aplikasi Mobile Banking,” ujar Gubernur Ali Mazi.

Saat ini masyarakat Sultra telah berada pada era ekonomi tanpa batas, sehingga terbuka pasar ekonomi yang sangat luas tidak hanya pasar domestik namun juga pasar global. Untuk itu, sudah saatnya UMKM kini berperan aktif sebagai pelaku usaha ekspor untuk meningkatkan nilai tambah produk lokal. Kita perlu melakukan kegiatan penyesuaian bisnis, agar produk-produk unggulan UMKM Sultra berpeluang untuk menjadi komoditas ekspor. Lebih dari itu,

UMKM juga berpeluang untuk mendapatkan fasilitas pembiayaan melalui perbankan. Oleh karena itu, pengembangan UMKM Go Digital dan Go Export sangat penting untuk terus didorong mengingat UMKM memegang peranan yang besar terhadap perekonomian dan penyerapan tenaga kerja, tidak hanya di Sulawesi Tenggara, namun juga secara nasional.

”Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim, seraya memohon Ridho Allah Subhanahu Wata’ala, Rangkaian Kegiatan UMKM Sultra EXPO 2022, saya nyatakan secara resmi digunakan,” kata Gubernur Ali Mazi.

Gubernur Ali Mazi juga berharap semoga kegiatan ini kedepannya bisa berjalan lebih baik lagi, semakin inovatif, dan memberikan kebermanfaatan yang lebih luas, dengan keterlibatan umkm dan masyarakat Sultra yang semakin aktif, demi kemajuan ekonomi Sultra yang lebih baik. (**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *