FRANKFURT– Saham-saham Jerman ditutup di zona merah pada perdagangan Senin waktu setempat (2/5/2022), setelah berada di zona hijau selama tiga hari berturut-turut, dengan indeks acuan DAX 40 di Bursa Efek Frankfurt merosot 1,13 persen atau 158,81 poin, menjadi menetap di 13.939,07 poin.
Dikutip dari ANTARA, Indeks DAX 40 menguat 0,84 persen atau 118,94 poin menjadi 14.097,88 poin pada Jumat (29/4/2022), setelah bertambah 1,35 persen atau 185,90 poin menjadi 13.979,84 poin pada Kamis (28/4/2022), dan naik 0,27 persen atau 37,54 poin menjadi 13.793,94 poin pada Rabu (27/4/2022).
Dari 40 saham perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks DAX 40, hanya delapan saham yang berhasil meraih keuntungan, sementara 32 saham lainnya mengalami kerugian.
Bursa Efek Frankfurt terhitung sejak 20 September 2021 secara resmi memperluas komponen indeks DAX 30 menjadi 40 saham atau menjadi indeks DAX 40.
Sartorius, perusahaan yang memproduksi dan memasarkan peralatan dan komponen elektronik presisi Jerman mencatat kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya tergelincir 3,84 persen.
Disusul oleh saham perusahaan pengembang dan produsen mesin pesawat terbang, layanan dan dukungan mesin pesawat komersial Jerman MTU Aero Engines yang kehilangan 2,97 persen, serta induk perusahaan industri otomotif yang menawarkan pengembangan, produksi, dan penjualan mobil bersama dengan layanan keuangan Porsche Automobil Holding turun 2,59 persen.
Di sisi lain, HelloFresh, perusahaan yang menyediakan layanan makanan berlangganan mingguan secara daring melonjak 3,50 persen, menjadi pencetak keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan.
Diikuti oleh saham perusahaan penyedia layanan pemesanan dan makanan secara daring Delivery Hero yang terangkat 1,89 persen, serta saham perusahaan industri bahan kimia multinasional BASF menguat 0,90 persen.